RANGKUMAN BAB 2

Jaringan komputer adalah kumpulan komputer yang terhubung satu dengan yang lainnya. Dalam sebuah jaringan komputer terdapat sebuah komputer server dan komputer client. Komputer server berguna untuk melayani pengiriman dan penerimaan data dari komputer-komputer yang ada di dalam jaringan.


Beberapa manfaat yang diperoleh dari
adanya jaringan komputer antara lain sebagai berikut.
1.Membagi sumber data
2.Reliabilitas tinggi
3.Menghemat uang
4.Sarana komunikasi


Secara fisik, jaringan komputer dibagi menjadi dua,
yaitu jaringan kabel dan jaringan tanpa kabel (wireless network).
Jaringan kabel adalah jaringan yang secara fisik
dihubungkan dengan kabel-kabel jaringan.
Sedangkan jaringan tanpa kabel adalah jaringan komputer
yang dihubungkan dengan menggunakan gelombang radio.


Dilihat dari area yang dicakupnya, secara umum jaringan komputer
dapat digolongkan atas 4 jenis, yaitu sebagai berikut.

1.Local Area Network (LAN)
2.Metropolitan Area Network (MAN)
3.Wide Area Network (WAN)
4.Internet


Sebuah jaringan komputer memiliki beberapa perangkat keras yang dibutuhkan. Perangkat-perangkat tersebut adalah sebagai berikut.

1.Server (mempunyai sistem operasi, aplikasi dan database)
2.Client (untuk mengolah data yang diambil dari server)
3.Kartu Jaringan (memungkinkan komputer dalam jaringan saling berkomunikasi)
4.Hub (sebagai sinyal data dari LAN Card)
5.Kabel dan Konektor (digunakan untuk menghubungkan antar komputer)
6.Repeater (berfungsi untuk memperkuat sinyal jaringan)
7.Bridge (digunakan untuk menghubungkan satu jaringan (LAN) dengan jaringan lain)
8.Router (untuk mengatur aliran data dari satu jaringan ke jaringan lain)


Dalam komunikasi data, komputer menggunakan protokol-protokol komunikasi data.
Salah satu protokol komunikasi data yang banyak digunakan untuk
menangani komunikasi data dalam area yang luas adalah
TCP/IP (Transfer Control Protocol/Internet Protocol.
TCP/IP terdiri dari empat lapis kumpulan protocol,
biasa disebut dengan layer.
Fungsi masing-masing protokol adalah sebagai berikut:

1.Application Layer,berfungsi sebagai interface antara pengguna dengan data
2.Transport Layer,berfungsi untuk mengadakan komunikasi antar dua host/komputer
3.Internet Layer,terdiri dari IP, ARP, dan ICMP. Protokol IP berfungsi untuk menyampaikan data ke alamat yang tepat. ARP berfungsi untuk menemukan alamat hardware dari komputer yang terletak pada jaringan yang sama.
ICMP untuk mengirim pesan dan melaporkan kegagalan pengiriman data
4.Network Interface Layer,berfungsi mengirimkan dan menerima data.


Pada saat mengirimkan data, setiap protokol akan menambahkan informasi (header) kepada setiap paket data sebelum meneruskan paket data tersebut ke layer dibawahnya. Proses penambahan header disebut dengan istilah enkapsulasi (encapsulation). Kelancaran komunikasi data diantara dua komputer dalam sebuah jaringan sangatlah tergantung pada kemampuan jaringan tersebut untuk
melewatkan data-data setiap waktunya.
Kemampuan jaringan melewatkan data tergantung kepada
lebar pita jaringan atau sering disebut bandwidth.
Meningkatkan arus lalu lintas data di jaringan
juga dapat dilakukan dengan beberapa cara. Pertama,
dapat dilakukan dengan menggunakan teknologi jaringan pita lebar
yang mempunyai kemampuan untuk melewatkan data yang lebih besar.
Cara kedua adalah dengan menggunakan media jaringan yang
mempunyai hambatan lebih kecil, misalnya kabel serat optik.
Cara ketiga adalah dengan menggunakan teknologi kompresi data.


Ada dua bentuk aktivitas terhadap jaringan komputer, yaitu hacking dan cracking. Hacking adalah usaha memasuki sebuah jaringan dengan maksud mengeksploitasi ataupun mencari kelemahan system jaringan secara illegal. Sedangkan cracking adalah usaha memasuk sebuah jaringan dengan maksud mencuri, mengubah, menghancurkan file atau data yang disimpan di komputer-komputer yang ada di jaringan tersebut.


Ada beberapa cara kerja atau metode hacker dan cracker untuk menyusup ke sebuah jaringan komputer, antara lain sebagai berikut.

● Spoofing (memalsukan identitas user dan bisa login ke satu jaringan komputer dengan ilegal)
● Scanner (dengan sebuah program yang otomatis mendeteksi kelemahan system keamanan)
● Sniffer (penganalisis jaringan dan bekerja untuk memonitor jaringan komputer)
● Password Cracker (dengan membuka password yang sudah dienkripsi (dikodekan)
● Destructive Devices (berupa virus untuk menghancurkan data-data)



Beberapa teknik keamanan data yang ada pada saat ini, antara lain sebagai berikut.

1. Internet Firewall
2. Kriptografi
3. Secure Locket Layer (SSL)